SATU, KAMU YANG KU TAU

Begitu besarnya cinta yang kusumbangkan untukmu,

Juga rasa sayangku, yang tak pernah terbatas jarak dan waktu,

Hanya namamu yang selalu mengisi kekosongan pikiranku,

 Satu hati ini hanya kupersembahkan untukmu

---

Harapan dan tumpuan ini kupercayakan padamu,

Juga angan-angan yang begitu besar akan masa depanku,

Entah apa yang ada dalam pikiranku,

Sampai aku tak bisa berkata, yang ku tau hanya kamu

Apkakah cintamu juga hanya untukku,

Kata manis yang terucap itu apakah tulus kau berikan padaku, Aku tak tau,

Kamu dan tuhan lah yang tau semua itu

 Apakah semua ini suratan dari tuhan untukku,

Ini bukanlah sandiwara cinta yang hanya untuk menghiburku,

Ini juga bukan komedi untuk melihat tawaku,

Semua ini adalah naskah drama dalam cerita cintaku,

Aku selalu bersyukur atas karunia tuhan untukku,

Begitu tulusnya menciptakan wanita mulia dalam hidupku,

Kamu selalu bilang ikhlas mencintaiku,

Yang mau mensyukuri kelebihanku, juga menyadari kekuranganku

Ku selalu meyakini kamulah masa depanku,

Itu membuat ku buta dan tuli semenjak mengenalmu,

Sampai aku lupa cara mencintai orang lain selain kamu,

Yang ku tau hanya, Aku cinta kamu

BUKAN KAWAN

Ku ingat malam itu, saat kau mengulurkan tangan,

Memberiku sejuta kenangan dan harapan,

Membuatku terlarut dalam percintaan ,

Apakah cinta ini semuanya tulus kau berikan 

Senyum mu begitu manis dan indah menawan,

Sajak katamu begitu rapi tak berantakan,

Suara bisikan mu merdu untuk didengarkan,

Syair cintamu menusuk hatiku sampai aku tak bisa melawan

Begitu banyak cerita cinta yang sudah kita uraikan,

Sampai aku tak bisa menalar dalam akal sehat dan pikiran,

Disaat kita bersama terlarut dalam kebahagiaan,

Aku tak pernah menyadari kapan datangnya perpisahan

Rayuan manismu membuat aku lupa kawan,

Cintamu yang indah kujadikan sebagai tumpuan,

Hal itu membuat aku lupa akan derita kehidupan,

Karena aku menganggap mu lebih dari seorang kawan 

Entah apa yang harus kulakukan,

Aku merasakan bagai di puncak angan-angan,

Cintamu begitu sabar membawaku dalam kebahagiaan,

Dan ini semua tak mudah untuk aku lepaskan

Mungkin suatu saat kamu akan bosan,

Tapi ku berharap saat ini sama seperti awal kenalan,

Saat wajahmu kemanyun-manyunan,

Itu semua yang membuatku tak mudah untuk melupakan

Yakinku kamu adalah masa depan,

Yang selalu aku harapkan musim kemarau maupun penghujan,

Hanya satu yang aku inginkan,

Tuhan, Jadikan dia istri dambaan   

    

 

LUCUNYA NEGERIKU JUGA POLISIKU

Kadang ini aku juga bingung dengan lalu lintas diindonesia ini, yang pasti bingung dengan orang-orangnya yang mematuhi lalu lintas karena takut kena tilang, dan juga polisinya yang tak punya kebijakan bersama diseluruh Indonesia. Kalau berkaca dari Negara lain seperti Negara maju yaitu jepang, singapura mereka itu memakai perlengkapan kendaraan karena keamanan bukan karena takut tilang. 

Orang jepang cenderung tertib dalam berlalu lintas, buktinya dijepang tak ada yang namanya kendaraan yang saling mendahului, mereka sangat tertib sekali dan hal ini pun cenderung mengurangi anagka kecelakaan lalu lintas. Begitu juga di singapura, orang singapura malah cenderung berjalan kaki kemanapun mereka pergi dan hal itu secara tidak langsung menerapkan pola hidup sehat bagi orang singapura, dan orang singapura itu terlihat kurus dan tidak mempunyai perut buncit kaya orang-orang Indonesia. Itulah perbedaan yang mencolok lalu-lintas yang ada di Indonesia dengan Negara maju seperti jepang dan singapura.

Begitu mencoloknya bukan antara Negara kita dengan Negara lain, itu masih level asia aja, belum level dunia. Orang Indonesia itu cenderung orangnya simple dan tak mau repot pada diri sendiri, mereka lebih suka hal yang sederhana tapi mudah untuk dilakukan. Namun sudah sekian banyak kejadian kecelakaan yang terjadi di Indonesia ini masih aja masyarakat yang belum sadar sama keselamatanya sendiri. Mereka seakan tak mempedulikan nyawa sendiri maupun kelselamatan orang disekitarnya. Itulah indenesia, negeri ribuan pulau, ribuan budaya dan kebiasaan.        

Namun sama halnya dengan penegak lalu lintas, yang bikin aku bingung adalah kenapa hokum diindonesia ini bisa dibeli hal ini lebih mengacu pada pelanggaran lalu lintas. Aku berbagi pengalaman selama aku kena tilang atau melanggar lalu lintas.

KILERNYA DOSENKU

Ceritanya ini tadi pagi soob saat ane ikut mata kuliah BP (belajar pembelajaran), mata kuliah ini diajar sama dosen paling kiler se-jagat raya soob (haha). Ane gak sebutin soob namanya ntar kalau beliau update status marah lagi ( hehe). 

Mata kuliah ini masuk tepat jam 7 pagi, boleh kurang tapi kayaknya kalau lebih gak deeeeehhh.. soalnya dosen ini buat peraturan gila soob, masak kalau telat 5 menit boleh masuk tapi gak boleh absen, kebayang gak soob kalau sampek telat pasti gak lulus2 soalnya gak boleh absen,, ini kata kawan ane kalau ilmu tanpa absen itu bagaikan sayur tanpa garam (hahaha). 

Trus peraturan yang bikin ane heran lagi kalau ngerjakan tugas tiap poin ada yang salah ini dikurangin 20 soob, kebayang gak kalau nilai ane 20 trus dikurangin 20, oleh2 buat emak ane apa soob… yang paling menyedihkan lagi kalau salah juga dicoret2 soob, kemarin aja punya ane banyak yang salah jadi pek penuh coretanya sampai2 muka ane mau dicoret juga (hahaha)..

Kalau yang ini bener2 ungkapan isi hati ane soob..,,tadi ya pas lagi dikelas gara2 ane disuruh hidupin LCD ane diejek aja sama dosen ini.. katanya kos ane itu kecil, jelek, bocor, banyak nyamuknya dsb lah, kebayang gak soob gimana perasaan ane,, dan yang paling menyedihkan adalah ane dibilang gak LAKU soob, kalau yang ini kyaknya keterlaluan deeehhhh, jelek2 gini juga banyak yang ngejar (soalnya banyak utang, haha).

Tapi sumpah soob hati ane sakiiiiiiittt, rasa sakitnya itu mulai dari hati tembus sampai pantat soob (wkwkwk) emang harus kebal iman soob kalau dosen yang satu ini. Padahal ane tadi ane udah pake batik, duduk juga didepan berharap aman dari ejekan dosen kiler ini, tapi masih aja kena.. Tapi jujur soob ane tadi 100 menit diajar dosen ini rasaya kayak sekarat aja (haha) rasanya ane mau nafas aja salah sampai ane pengen pipis aja gak berani soob.   

Perihnya hari rabu

Hari rabu itu bagiku sangat menyakitkan,, haha, kenapa begitu????

Karena hari rabu itu aku mengikuti tiga mata kuliah, yaitu pukul 08.40-10.20, tapi ini gak masalah bagiku, soalnya ya kalau ini mengenakkan, ya diajar sama dosen yang masih muda, tidak terlalu cerewet dan mengasikkan lah pokoknya, ya gitu dehhh. Tapi yang bikin nyesek ni soob mulai pukul 03.20-05.00 haaaaaahhh, kalau yang satu ini bener-bener menyakitkan deh, soalnya dosen ini jarang masuk dan yang dia tahu hanya ngasih tugas dan ngasih tugas.

Dan yang paling parah adalah dia selama satu semester itu hanya masuk tiga kali, gimana ya nasib ku kalau gini, soalnya ya gak dapat materi dan yaa Cuma tugas aja yang aku dapat selama mengikuti mata kuliah ini. Dan yang bikin bingung lagi adalah, dosen ini pintar dengan trik-triknya,

Dia punya banyak trik untuk mengelabuhi mahasiswanya, contohnya ni ya: Ketika ditanya, “pak bagaimana pegunungan jayawijaya yang ada dipapua itu puncaknya ada salju” dia bingung ni ketika ditanya begitu. Tapi ini dosen kaya akan trik, kalau dia gak bisa jawab biasanya ini dia pura-pura mengangkat telpon, kalau gak gitu dia sokk sibuk mengoreksi tugas mahasiswa dan masih banyak trik yang lainya.

Dan juga yang tak kalah menyakitkan adalah masalah kedisiplinan, dosen ini kan jarang masuk, jadi membuat aku bingung aja, kalau masuk ntar gak ada, kalau gak masuk ntar dia ada, itulah yang membuat aku bingung dan juga menyakitkan apabila sudah mandi berangkat ke kampus, eeehh sampai dikampus ternyata belum ada, dan yang bikin nyesek ini soob adalah, menunggu lama, rasanya kalau menunggu lama itu sangat membosankan, apalagi kalau ditunggu lama ehh ternyata malah gak masuk, menyakitkan bukan. Mau gak masuk itu takut absennya dobel soob haha,, tapi ni bukan kuliah untuk absen loooHHHH.

Dan setelah mata kuliah ini ada lagi tadi yaitu pukul 05.00-18.40. mata kuliah ini juga sangat membosankan, kenapa???  Soalnya hampir sama aja deh antara dosen sebelumnya dengan dosen ini, yaitu jarang masuk, dan yang bikin membingungkan adalah kalau saya masuk dosen ini gak masuk dan kalau saya sengaja gak masuk dosen ini pasti masuk.

Gimana coba kalau gitu, apa dosen ini sengaja ngerjain aku apa kebetulan aja. Aahhh pusing lah kalau dipikirin, yang pasti aku selalu mengikuti mata kuliah ini walaupun kadang-kadan juga males masuk, tapi kalau akhir semester gini gak berani gak masuk soalnya ya tadi biasanya absennya dobel, bahkan kadang sampai 5x segala, hebat kan, haha. Kayaknya kalau dapat disimpulkan bahwa aku kuliah hanya untuk absen haha..

Tapi kita sebagai mahasiswa yang sejati harus selalu semangat, tak boleh mengeluh Karena banyak tugas atau apa, tugas itu bukan beban, tapi tugas itu adalah kewajiban kita sebagai seorang mahasiswa.